Para Prof yang tergolong pembelaan Rakyat kecil ini miris mendengarnya, kerugian ke anggotaan 3.000 orang liau uang simpanan.

matapost Mei 5, 2025 Ekonomi, Hukum

Jakarta, matapost.com

Para Prof Dr Wilson Lalengke DPD SH.MSc,Prof Dr Sutan Nasomal. Prof Dr Henry jayedi Pandiangan SH.MH,Dekan FH.UKI Guru besar & Pakar Hukum Internasional, minta pada Jenderal Prabowo Presiden RI Bantu Rakyat Perangi Mafia Kasus Aksi tipu-tipu, jakarta, senin(05/05).

Terkait kasus lnvestasi Bodong Koperasi AMAI (Artha Mandiri Abadi lndonesia) lokasi di Jl KH. Soleh lskandar Ruko..24 No.21 Rt.04/08.Kel.Kedung Jaya Kec Tanah Sareal kota Bogor Jawa Barat Laporan Polisi : No.LP /STBL/582/X/2020.

SPUT Polresta Bogor Polda Jabar ,pada tanggal 20/10/2020pk 16.00 Pelapor : Anasthasia dan Diah Prasetya Rini, Terancam pidana KUHAP 372/378 Penipuan, Penggelapan serta Pencucian uang nasabah 3000 orang anggota Koperasi.

Para Prof ini minta pada aparat polisi dan kejagung tangkap koperasi AMAI kantor Pusat Jl Dewi Sartika Jakarta, diduga ada pengelapan data dan uang anggota simpan pijam.

Hal ini ada dugaan unsur Pencucian Uang iming-iming hadiah umroh, dana dilarikan ke PT Pengembang property oleh Pimpinan AMAI Terlapor sdr Tubagus T.berikut 7 oknum anak buah Sindikat AMAI.

Akibat sulit ditarik uang nasabah, banyak anggota mengalami stress mental, rasa malu akhirnya mati sakit jantung dan stroke, ulah oknum koperasi investasi bodong.

Anehnya koperasi langsung gufat PN Niaga Jakarta Pusat putusan bukti kepailitan hanya 1% dari aset uang nasabah koperasi oleh seorang kurator PN Jakpus yang bisa dikembalikan oleh Manajemen Koperasi AMAI.

“Modus penipuannya suruh tanda tangan diatas materai, Bukti otentik perdamaian, tanpa menuntut aset koperasi dikemudian hari, ini namanya saksi tipu tipu kepailitan terorganisir terstruktur”, katanya Prof Dr Wilson Lalengke DPD SH.MSc lawyer.

Menurut Prof dan sekaligus Lawyer, sistematis dan massive beberapa anggota koperasi merupakan Relawan Rumah Besar Relawan Prabowo Gibran 08.,Dikepung modus korupsi berjamaah 7 terlapor Manajemen AMAI Sudah bikin stress dan resah masyarakat lndonesia.

“Kami minta pada aparat polisi dan kejagung segera tangkap yang terlibat kasus koperasi AMAI, bahkdn uangnya tidak bisa kembali Sampai sampai gantung diri menahan rasa malu diiming iming hadiah berangkat umroh haji.ternyata NOL”, tuturnya Prof. Dr. Sutan

Kata Prof. Dr. Sutan, kami miris, kami rakyat kecil yang tengah terpuruk ini ternyata sangat memprihatinkan berbalut sedih menyayat hati sanubari melihat Penderitaan Rakyat.

Akibat aksi tipu tipu INVESTASI BODONG KOPERASI AMAI ,Negara harus hadir disini geliat rekayasa penipuan bejubah Koperasi lnvestasi Bodong.

Menurut Bu Lily salah satu nasaba koperasi, rata rata uang nasabah koperasi itu orang.susah dipinjamkan untuk lming iming dapat bonus gede ga tahunya dana kami dikunci habis dinyatakan PAILIT PN.NIAGA Jakarta Pusat.

Sangat sulit untuk lelang dan ditarik kembali asset KOPERASI AMAI seminggu, sebulan sekarang sudah 6 tahun.

“Mandeg kasus ini.penuh dinamika kebohongan publik pernah rekayasa sesaat, janjinya uang sudah titip di koperasi kapan bisa di ambil, namun itu cuma trik untuk mengambil nasabah saja, sekarang saya tertipu”, ujar Bu Marilis dengan penuh emosi.

Menurut Prof. Dr. Henry, hal ini pihak Kapolri dan kejagung ini ada dugaan, bahwa koperasi AMAI ada penjabat negara terlibat di balik ini.

Hal ini harus serius, hingga penuh berlinangan air mata rasa kesal, belakangan ini informasi katanya kerugian hampir mencapai angka nominal . Rp. 1 Triliun sekitar 3000 anggota yang harap.

“Jika kasus ini di ungkap kemabli, nasaba 3.000 orang, harap cemas menanti tak kunjung tiba”, tuturnya.

(dr. Bernard)