Mahasiswa Aceh Se-Jabotabek Gelar Aksi Protes di Depan Gedung Kemendagri, Tolak Keputusan Terkait 4 Pulau di Aceh.

Jakarta, matapost.com.

Aliansi Mahasiswa Aceh se-Jabotabek melakukan aksi protes di depan Gedung Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) pada hari ini untuk menolak keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian terkait 4 pulau di Provinsi Aceh yang diklaim masuk wilayah Tapanuli, Sumatra Utara, selasa (17/06).

Menurut mahasiswa Aceh, keputusan tersebut tidak sesuai dengan sejarah dan fakta yang ada.

“Sejak zaman Presiden Sukarno, 4 pulau tersebut telah menjadi bagian dari wilayah Provinsi Aceh,” kata salah satu perwakilan mahasiswa Aceh.

“Hal ini juga diperkuat oleh Undang-Undang era Sukarno dan Perjanjian Helsinki antara Aceh dan Pemerintah Pusat,”katanya

Mahasiswa Aceh menilai bahwa keputusan Mendagri tersebut telah melukai hati rakyat Aceh yang selama ini telah menaruh kepercayaan kepada Pemerintah Pusat.

“Masyarakat Aceh pada umumnya dan para mantan petinggi pejuang Aceh serta Gubernur Aceh telah menolak keputusan tersebut,” tambah perwakilan mahasiswa Aceh.

Aksi protes ini dilakukan untuk menuntut agar Pemerintah Pusat membatalkan keputusan tersebut dan mengakui kedaulatan Provinsi Aceh atas 4 pulau yang bersengketa.

Mahasiswa Aceh juga meminta agar Pemerintah Pusat lebih memperhatikan aspirasi dan kepentingan rakyat Aceh dalam mengambil keputusan.

“Pemerintah Pusat harus lebih bijak dalam mengambil keputusan yang berkaitan dengan wilayah dan kedaulatan rakyat Aceh,” kata perwakilan mahasiswa Aceh.

“Kita berharap agar Pemerintah Pusat dapat membatalkan keputusan tersebut dan mencari solusi yang adil dan bijak untuk menyelesaikan masalah ini.”

” Padahal pada tahun 1992 udah ada kesepakatan bersama antara gubernur Sumut dan gubernur Aceh kala itu bahwasanya ke 4 Pulau itu telah disepakati bersama masuk ke dalam wilayah Provinsi Aceh

Atas dasar itu lah keputusan yang ditetapkan oleh Mendagri Tito Karnavian sekarang adalah keputusan yang keliru. 

Begitu ucap perwakilan dari aliansi mahasiswa Aceh didepan kantor Mendagri siang hari tadi.

Aksi protes ini berlangsung damai dan tertib, dengan mahasiswa Aceh yang membawa spanduk dan poster yang berisi tuntutan mereka.

Mereka juga menyerahkan petisi kepada Kemendagri untuk menuntut agar Pemerintah Pusat membatalkan keputusan tersebut.

(daud73)

Related Posts

• 

  PROYEK DISPORA 5M DI DUGA FIKTIP KAJARI KOTA TANGERANG TIDAK ADA TANGGAPAN.

• 

  Hasto Sekrestaris PDIP, Dugaan Penyuapan KPU RI atas dasar perintah siapa?

• 

  Pengacara Hasto sekjen PDIP Berlebihan, saat pertanyaan terlalu berbelit.

• 

  Matan Wakil Presiden RI Try Sutrisno minta segera Pemakzulan Anak Jokowi secepatnya.