Polsek Neglasari Ringkus 6 begal Perampas HP Membacok korbanya dengan Clurit, Pelajar SMU Jadi begal di Neglasari dilumpuhkan 6 orang dikandangin.

matapost Juli 25, 2022 Kriminal, Post Metro

Tangerang kota, matapost.com

,Polsek Neglasari rilis hasil tangkapan kejahatan denga modus rampas hp dengan kekerasan saham. Korbanya ada yang di bacok oleh pelaku. menggelar ungkap kasus pencurian dengan kekerasan yakni perampasan handphone oleh sekelompok begal yang disertai menyabet dengan clurit, Minggu (25/7/2022).

Kombes Zain Dwi Nugroho mengatakan, seorang karyawan Aeropolis, Neglasari Kota Tangerang bernama Arif Setiawan (22) bersama temannya Nathan pada Sabtu (16/7/22) sekira jam 22.00 WIB mengalami peristiwa tersebut.

“Pada malam hari keduanya naik motor ke M1 jalan Suryadarma Selapajang untuk beli makanan. Namun karena kehabisan bensin di depan kelurahan Selapajang keduanya mendorong motor sambil melakukan video call mencari warung bensin.

Saat itulah datang 4 orang dengan 2 motor, salah seorang dari salah satu motor merampas handphone Arif. Pas handphone jatuh setelah itu yang seorang lagi membacokkan clurit ke mata Arif sehingga nyaris buta.

Sedangkan Nathan ketakutan dan menyelamatkan diri, papar Kapolres Metro Tangerang Kota saat conference press.

Ditambahkannya, kejadian serupa oleh pelaku yang sama telah dilakukan kelompok begal yang sama sudah dilakukan kepada 6 korbannya. Tapi yang melaporkan kejadian hanya sebanyak 3 korban.

“Polsek Neglasari membekuk ke-6 tersangka yakni FE (22), PA (19), FH (17), AF (15), MA (17) dan DE (16) pelajar SMU kelas 2. Keenam orang tersebut melakukan kejahatannya dengan berkeliling dengan sepeda motor sambil.

membawa clurit dan mengincar handphone yang sedang digunakan dan kemudian merampasnya. Jika melawan mereka melukai korban dengan sajam. HP yang dirampas selanjutnya dijual dan uangnya dibagi-bagi,” jelas Kombes Zain Dwi Nugroho.

Secara rinci mantan Kapolres Kota Tangerang ini menyebut 3 korban yang melapor yakni dua kejadian lainnya, yaitu perampasan hp di Teluknaga dengan TKP Kalibaru Pom Bensin Pangkalan.

Laki-laki (20) menjadi korban perampasan HP Vivo Y12S dan melaporkannya dengan laporan: LP.B/226/VII/2022/PMJ/RestroTngKota/Sek.Teluknaga, tanggal 21 Juli 2022). Selain itu perampasan hp di Sepatan dengan TKP Jembatan Baru Kedaung.

Perampasan terjadi jam 02.00 WIB di depan warung madura. Korbannya 2 laki-laki yang sedang berjalan kaki. Pelaku mengambil HP salah seorang. Peristiwa ini dengan LP: LP.B/225/VII/2022/PMJ/RestroTngKota/Sek.Sepatan, tanggal 21 Juli 2022.

“Para pelaku hanya mau mengambil hp saja untuk gampang dijual dan uangnya dibagi-bagi,” lanjut Kapolres Metro Tangerang Kota.

Lebih jauh disebutkannya, terkait perampasan hp yang tidak dilaporkan kepada polisi yaitu perampasan di Kalibaru Kohod, blok kanan perempatan Kohod jam 00.40 WIB saat main game di samping warung yang sudah tutup.

Jenis hp tidak diketahui dan tidak laporan ke polisi. Penjaga warung Kebab di daerah Kramat arah Pakuhaji juga mengalami perampasan HP Redmi warna biru, namun tidak.

Melapor ke polisi. Juga perampasan dua hp merek Oppo milik laki-laki dan perempuan di dekat Puskesmas Pakuhaji. Kedua korban tidak melapor ke polisi.

“Setelah penangkapan 6 tersangka, kami menyita barang bukti tindak kejahatan seperti, 1 unit sepeda motor Honda Beat, 1 unit sepeda motor Honda Scoopy, 1 unit HP merek OPPO F9 warna biru dan hitam, 1 unit Hp merek VIVO Y12S dan 1 bilah clurit bergagang besi.

Sedangkan kepada para tersangka FE (22) dan PA (19) dan 4 orang berstatus anak lainnya akan dijerat pasal 365 KUHP atau pasal 76C jo pasal 80 ayat (1) UU Perlindungan Anak dengan ancaman pidana setinggi-tinghinya 9 tahun penjara,” tandas Kombes Zain

Red / matapost.cpm