Ferdinan Hutahaean politikus Partai Demokrat yang lambang mersi ini terus melakukan upaya hukum

 Politik

Jakarta, matapost.com

Ferdinan Hutahaean politikus Partai Demokrat yang lambang mersi ini terus melakukan upaya hukum demi tercipta hukum yang adil, di kutip jpnn.

Ferdinand Hutahaean menanggapi upaya Koalisi Masyarakat Anti Ketidakadilan melaporkan Presiden Jokowi ke Bareskrim Polri tentang prokes.

Kurnia selaku perwakilan koalisi itu datang ke Bareskrim pada Kamis (25/2) untuk melaporkan dugaan pelanggaran protokol kesehatan di kerumunan Jokowi saat kunjungan ke Maumere, Sikka, NTT, belum lama ini.

Diketahui, pelaporan itu gagal lantaran pihak Bareskrim tidak menerbitkan laporan polisi (LP) atas dugaan tindak pidana pelanggaran Kekarantinaan Kesehatan oleh Presiden Jokowi.

Nah, Ferdinand menyebut apa yang dilakukan oleh Koalisi Masyarakat Anti Keadilan hanyalah langkah politik yang minim pemahaman tentang prokes, dan tidak paham tentang pidana.

Dia menilai kelompok tersebut hanya memiliki nafsu besar untuk bermain opini bahwa seolah Presiden Jokowi melanggar prokes, dan penegakan hukum tidak adil, lalu hukum buat siapa sih?.

“Itulah targetnya. Hanya mau main opini,” ucap Ferdinand kepada JPNN.com, Kamis malam (25/2).

Pria yang pernah memimpin Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) ini memandang apa yang dilakukan oleh Jokowi jelas tidak ada unsur pidananya.

“Mereka seharusnya paham itu kalau hatinya bersih, karena Jokowi tak pernah merencanakan membuat kerumunan dan itu spontan,” tegas Ferdinand. (netty/arfaiz/mp)

Author: 

Related Posts

Comments are closed.