Borok Jaksa agung di bongkar anak 15 tahun di jalan umum ketika berorasi,” Karna ayahnya di kriminalisasi

 Hukum, Kriminal

Jakarta, Matapost

ANAK 15 tahun itu meradang. Tanpa rasa takut meneriakkan ketidak adilan yang ia rasakan. Di tepi jalan, di depan gedung Mahkamah Agung, dia berteriak.

“Ayah saya yang membela korban dan ingin mencari kebenaran dikriminalisasi. Untuk siapa hukum dan undang-undang sesungguhnya diadakan?”

Anak itu, dialah Kate Victoria Lim. Remaja putri yang masih duduk di bangku SMA.

Baca juga : Iis Dahlia artis senior ini komentar tentang kasus Lesti Kejora, sangat baik.

Tapi kondisi penegakan hukum yang timpang, terutama yang menimpa ayahnya, membuat Kate tak bisa lagi berleha-leha main hape dan Tiktok-an sebagaimana remaja seusianya. Ia maju ke depan.

Merebut microphone dan meneriakkan ketidakadilan itu ke mana-mana.

Ironisnya, tak ada satu pun pejabat negara, bahkan yang katanya pembela hak asasi manusia, mendukungnya. Dengan caranya, Kate berjuang sendiri. Dia menuntut kebenaran.

Kate menyuarakan ketidakadilan perlakuan yang dialami ayahnya.

Baca juga : Pihaknya seolah tidak tahu dan tidak menganali pengadaan barang jasa, tentang pembelian helikopter AW-101

Lewat Yutup uya.kuya Kate bersuara keras kalau jaksa Agung Burhanudin memiliki 3 KTP yang berbeda alamat, tanggal lahir dan tahun kelahiran.

Salh satu KTP ganda yang diiliki Jaksa agung di duga untukenikah lagi dengan istri keduanya dan pejabat kejaksaan yang bertugas di Jawa timur.

Perbuatan Kate menelanjangi Kepala Kejaksaan Agung Burhanudin ibarat cicak lawan buaya.

Ayah Kate adalah Alvin Lim. Salah seorang advokat yang lantang menyuarakan ketidakbecusan dalam penegakan hukum di Indonesia.

Lewat video-video yang dibuat dan diunggahnya di YouTube, Alvin memberitahu khalayak ramai tentang “bobroknya” mentalitas aparatur penegak hukum di Indonesia.

Alvin adalah satu dari sedikit advokat di Indonesia yang berani menyatakan kebenaran dan bersuara lantang atas ketidakadilan hukum di negeri ini.

Dalam sejarah penegakan hukum di Indonesia, tak banyak nama advokat pencari dan pembela kebenaran yang bisa disebut sebagai teladan.

Sampai hari ini, selain Alvin Lim dan Kamaruddin Simanjuntak yang gigih berjuang untuk membela kliennya, kita hanya mengenal nama-nama fenomenal seperti Yap Thiam Him, Adnan Buyung Nasution, dan Munir Thalib.

Selebihnya kita hanya tahu para pengacara itu sebatas ada lewat berita media massa.

Kate Victoria Lim sat ini harus hidup sendiri Karna ayahnya di masukan ke penjara. Perlakuan seperti ini sudah yang ke dua kali di alami Kate.

Waktu masih kecil Kate juga terpisah dari ayahnya Alvin Lim Karna di tuduh menculik dirinya.

“Saya ini anak kandung papa Alvin Lim. Kok di tuduh mencuri ,” 9 bulan papa di masukan penjara.opeh jaksa, ternyata Hakimahkamah Agung membebaskan papa Karena tidak terbukti penculik saya sebagai anak kandungnya sendiri”, ujar Kate

Red / matapost.com

Author: 

Related Posts

Tinggalkan Balasan