RSUD Balaraja tukar jenazah Warga Cisoka, dengan jenazah orang lain.

 Kesehatan, News

TANGERANG MATAPOST.COM

Diduga dengan sengaja pihak Rumah sakit umum Balaraja menukar jenazah orang lain. Dari awal anak almarhum sudah curiga kalau jenasah yang di mandikan bukan ibu kandungnya. RSUD Balaraja tukar jenazah Warga Cisoka, dengan jenazah orang lain.

Rendahnya Standarisasi Operasional Pelayanan (SOP) RSUD Balaraja mengakibatkan pelayann kurang maksimal.
sehingga Jenazah warga Kp. Cibuluh RT. 002/002 Desa Cibugel Kecamatan Cisoka Kabupaten Tangerang tertukar (30/06/2021).

Hal ini sontak mengundang berbagai pertanyaan, akibat terjadinya keteledoran oleh pihak Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Balaraja terhadap penanganan pasien yang meninggal dunia. Diketahui anak korban ketika mau memandikan jenazah di rumah sakit. tertukarnya Jenazah tersebut, akan dimandikan oleh pihak keluarga, pemulangan sampai dengan rencana proses pemakamannya.

Berawal dari kabar berita yang tersiar dari sejumlah warga sekitar tentang rencana pemakaman salah satu warga Kp. Cibuluh Rt.002/002 Desa Cibugel Kecamatan Cisoka Kabupaten Tangerang. Sejumlah awak media berusaha melakukan penelusuran dan konfirmasi kepada pihak – pihak terkait termasuk Rumah sakit pemilik Pemda tersebut atas kebenaran berita jenazah ketukar.

Menurut Ilham Anak dari Alm.Asniati memberikan keterangannya kepada awak media, “Saat pelaksanaan pemandian Jenazah dirumah sakit, ketika itu saya dan bapak saya diminta untuk memandikan Jenazah ibu oleh pihak petugas forensik bagian pemusaran dengan menggunakan APD lengkap berdasarkan protokol Kesehatan Covid-19,” terangnya

Ketika akan kami mandikan jenazah sontak saya beserta bapak (Rusdi) suami almarh
sempat kaget, yang dimandikan tersebut bukanlah ibu-nya, Saya pun mempertanyakan kepada petugas tersebut ” Ini benar ibu saya…? Kok ibu saya giginya begini.(ompong).!!!

Petugas menjawab tegas “Bener pak ini ibunya” bapak saya (Rusdi ) menanyakan mana selimut yang ada dikurung batang istri saya..? Ada dibelakang pak dijawabnya oleh pihak petugas Rumah sakit. Karena dalam kondisi kalut dan pikiran tidak menentu Saya dan bapak akhirnya melanjutkan proses pemandian jenazah tersebut ucap Ilham.

Memang pada saat itu ada 2 jenazah yang meninggal dunia berjenis kelamin perempuan atas nama Asniati dan Isniati, Petugas pun mempersiapkan dokumen dan administrasi guna kepulangan jenazah” imbuhnya

Diketahui Asniati dirawat di RSUD Balaraja sejak Sabtu (26/06/2021)
Saat di konfirmasi oleh awak media pihak keluarga menjelaskan, jika Alm.Asniati memiliki riwayat penyakit sesak napas dan penyakit jantung, dan dinyatakan meninggal dunia pada hari Senin pukul 07.10 Wib pagi,” ungkap Ilham

Ilham juga menambahkan, terkait hasil pemeriksaan PCR sampai saat ini belum diketahui diagnosa pastinya Positif atau Negatif dari Covid-19,”ucapnya. Namun setelah usai dimandikan, tim dari forensik mengambil alih untuk mengkafani, dan menyiapkan kelengkapan selanjut berdasarkan protokoler Covid-19.

Kemudian Ilham bergegas pulang ke rumah untuk segera mempersiapkan pemakaman ibundanya dan keperluan lain dirumah, sementara suami almarhum Asniati (Rusdi) ikut dalam mobil jenazah yang mengantarkan jenazah ke rumah.

Jenazah sampai dirumah Jam 13.00 Wib langsung disholatkan, kemudian dibawa ke pemakaman, prosesi pemakaman pun berlangsung dengan kondisi jenazah mengunakan protokoler Covid-19.

Ketika prosesi pemakaman menantu dari Alm.Asniat yang ikut menguburkan keliang lahat membuka wajah yang terbungkus plastik untuk di tempelkan ketanah. Ketika di pegang orang yang meninggal sudah di dalam liang lahat tersebut Laein dan bukan mertuanya.

Ini jenazah orang lain, dari dalam liang lahat mengatakan bahwa itu bukan mertuanya,. Akhirnya prosesi pemakaman pun tidak dilanjutkan, jenazah sempat diangkat lagi keluar dari liang lahat,” ujar saksi mata di pemakaman yang tak mau dituliskan namanya.

Hingga akhirnya setelah melalui musyawarah keluarga, pihak rumah sakit menghubungi Ilham dan mengatakan bahwa itu bukan ibunya, jenazah itu tertukar. Mobil ambulans pertama dan kedua yang mengantarkan Jenazah alasan pihak rumah sakit. (arfaiz/mp)

Author: 

Related Posts

Tinggalkan Balasan