?Sementara itu, pelaku dijerat Pasal 81 dan 82 UU Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU RI 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Ancaman hukuman maksimal selama 15 tahun penjara”.
Tigaraksa, matapost
Diduga Seorang tua melakukan perbuatan yang tidak terfuji terhadap keluargannya. Seharusnya keluarganya di lindungi dari bahaya yang dan binatang buas. Ternyata orang tua menjadi binatang buas, memakan anaknya sendiri tak ubah seperti ayam.
Ibunya di kawinkan dan anaknya juga di kawinkan, terlalu biadab.
Begitu ibunya tidak senang perlakuan ayahnya, kasus di laporkan ke pihak Polresta ke Tigaraksa Polda Banten. Lalu hasil laporan itu pihak Polresta Tigaraksa tangkap AS.
Kata Zain dan kini pihak As sudah medekam di kandang Polresta Tigaraksa, Polda Banten.
Kata Polresta Tangerang menangkap seorang pria berinisial AS (43) karena memperkosa anak kandungnya yang berusia 13 tahun. Akibat perbuatan bejat pelaku ini, korban hamil 11 minggu, dan karena biadapnya di tangkap.
Kini Kasus itu diketahui, saat ibu kandung korban melihat perubahan badan korban kian membesar dan berbeda. Seperti anak lainnya, lalu curiga dengan keadaan anaknya, sang ibu pun langsung membeli test pack dan membawa anaknya itu periksa ke bidan, dan dinyatakan positif hamil 11 minggu.
Menurut Kombes Zain Dwi Nugroho membenarkan adanya kasus tersebut. Zain mengatakan AS melakukan kekerasan seksual terhadap anaknya sudah tiga kali di ajak begituan, kejadian sejak bulan Oktober 2021. Informasi menyebut, bahwa AS adalah ketua RT di Cikupa, Tangerang.
“Mulai ketahuan karena ibu korban melihat perubahan badan korban kian membesar,” kata Zain dalam keterangannya, Selasa (15/2/2002). Zain menjelaskan, sang ayah mengancam kepada anak kandungnya bila kejadian itu diceritakan kepada ibu kandungnya dan orang lain.
“AS mengancam korban agar tidak menceritakan hal tersebut ke ibu kandungnya atau orang lain,” jelasnya. Akibat kejadian ini, korban diungsikan ke rumah kakak dari ibunya.
Menurut Masyarakat Nuryadi, syukurlah dasar biadap, kayak ayam saja. Mak-nya di naikan, anaknya juga di naikan. “tak ubah eperti ayam kampung,” katanya Nuryadi
Henry/mp