Pelaku juga tak segan-segan ia meniaya warga Gempol, Pasuruan yang mengaku anggota polisi

 Daerah, Kriminal

Sidoarjo, matapost.com

Pelaku perbanditan tak segan ia melukan kekeraan pada korban. Bahkan mereka nekat jika ia tidak dapat satu hari operasinnya, bahkan kerap meniaya korbannya, jumat (18/03).

Pihak Polisi menangkap MW,karena ada laporan bahwa MW sering melakukan pada korban meniaya.

Begitu ada pelaporan pihak polisi sigap dan cepat melakukan kegiatan. Petugas Kepolisian Resor Kota (Polresta) Sidoarjo, Polda Jawa Timur menangkap seorang polisi gadungan berinisial MW,

Pelaku juga tak segan-segan ia meniaya warga Gempol, Pasuruan yang mengaku anggota polisi Satresnarkoba Polresta Sidoarjo, dikutip antara.com.

Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Kusumo Wahyu Bintoro, di Sidoarjo, Jumat, mengatakan pelaku nekat beberapa kali melakukan pemerasan dengan mengaku menjadi anggota polisi saat menjalankan aksinya.

Kata Kusumo, Residivis dengan kasus serupa ini seakan tak kapok. Pada awal Februari 2022, pelaku kembali beraksi mencari korban lain, dengan memeras salah satu warga Jabon, Sidoarjo. Kepada korban.

“Pelaku sering meminta telepon genggam karena ditengarai ada transaksi narkoba yang dilakukan korban, Pelaku juga sering komsumsi barang haram” katanya di Sidoarjo.

Ia mengatakan, karena ketakutan diperiksa anggota polisi, korban pun menyerahkan telepon genggam miliknya pada pelaku.

dono/henry/mp

Author: 

Related Posts

Tinggalkan Balasan