Camat Cisoka tantang bupati dan sekda Kabupaten Tangerang.

matapost Mei 1, 2021 Daerah, Kriminal

Tangerang kab, Matapost. com

Entah apa yang terjadi pada otak kiri Camat Cisoka Ahmad Hapid saat dikonfirmasi wartawan terkait Nenek Animah warga Kampung Situgabug RT 02 RW 04 Desa Sukatani Kecamatan Cisoka Kabupaten Tangerang yang terpaksa bertahan tinggal di sebuah gubuk yang sudah tidak layak huni.

Camat Kepala wilayah yang harusnya tanggap menerima keluhan masyarakat demi tujuan meningkatkan kesejahteraan dan pelayanan publik. Diantaranya aktif turun kelapangan dalam hal menerima aspirasi dari masyarakat. Sehingga Camat atau para pejabat pemerintah semakin tahu apa keluhan dan keinginan masyarakat dalam hal kesejahteraan dan pelayanan publik.

Jangan sampai baru ada laporan dari LSM atau informasi dari Media, seorang pemimpin mulai melakukan pelayanan,” kata Sekjen Geram Banten Indonesia, Saidi saat mengunjungi kediaman Nenek Animah. Jum’at malam (30/04/2021).

Saidi mengaku geram dengan sikap dan kelakuan Camat Cisoka tersebut saat di minta informasinya oleh wartawan.

“Saya menyesalkan sikap Camat Cisoka ini, seperti yang dilakukan terhadap wartawan. Padahal wartawan itu hanya butuh informasi atau keterangan dari Bapak Camat soal Nenek Animah, kenapa harus menghindar,” ujar Saidi.

Disamping itu, Saidi juga menyayangkan sikap kurang terpuji Camat cisoka Ahmad Hapid. terbukti saat wartawan ingin mengkonfirmasi terkait dokumen kependudukan. Kata Saidi, Wartawan sudah menghubungi melalui pesan dan panggilan dari selulernya, namun Camat Ahmad Hapid tidak memberi tanggapan dan respon sama sekali.

Bahkan wartawan itu, sambung Saidi mendapatkan perlakuan kurang baik, saat menemui Camat Ahmad Hapid, dia sedang berada persis disamping wartawan, tapi Ia (Ahmad Hapid-red) bersikap cuek dan seolah-olah bukan sebagai Camat, karena sebelumnya Wartawan itu belum mengetahui wajah Camat Cisoka.

Lebih lanjut, Saidi menjelaskan, Camat Cisoka Ahmad Hapid saat mengunjungi kediaman Nenek Animah juga membantah bahwa Nenek Animah tidak pernah mendapat bantuan sebelumnya, seperti pemberitaan di media.

“Diberita katanya belum pernah mendapat bantuan padahal sebelumnya sudah mendapat bantuan dari Provinsi,” ucap Camat Cisoka, Ahmad Hapid.

Semestinya, kata Saidi, Camat Cisoka jangan alergi terhadap warga atau siapapun yang datang, mereka harus di sambut dengan baik, karena kehadiran mereka bisa membantu informasi yang tidak sampai kepada Camat.

“Camat harus berterima kasih kepada mereka, karena secara tidak langsung mereka yang datang itu sudah menjadi kepanjangan tangan pak Camat,” ucapnya.

Kemudian, sebagai pemimpin, Camat itu juga harus memilih diksi dan narasi yang mendidik kepada warga.

“Jangan terkesan arogan, diantaranya pada saat warga mengatakan akan ke Sekda atau ke Bupati Tangerang, untuk menjelaskan permasalahan ini.

Camat mengatakan dengan nada emosi, silahkan saya mah enggak takut dilaporkan ke Bupati juga, atau ke Sekda paling di pindahkan.engga apa-apa,” ungkap Saidi menirukan ucapan Camat Cisoka seperti brita Matapost sebelumnya.

Bahasa seperti itu bukanlah kata-kata pemimpin yang arif dan bijaksana dalam mengayomi warga nya. Apa lagi bicaranya didepan wartawan” awakedia juga ada lsm.

Terlebih lagi Camat Cisoka mengatakan, masalah fakir miskin yang tidak dapat bantuan itu banyak dimana-mana. Seharusnya kalimat yang keluar dari mulut pemimpin yang cakap bukan itu, tapi, terima kasih informasi nya dari saudara, untuk kedepan nya kita usahakan permasalahan seperti ini, kita minimalisir agar warga yang berhak mendapat bantuan, benar-benar di perhatikan dan tersalurkan,” ujar Saidi.

“Nggak perlu lah warga mengajarkan itik berenang, apa lagi se tingkat camat, seharusnya mereka sudah mendapatkan tempaan dari pemda setempat, untuk menjadi leader yang baik dan tepat, sebagai kepanjang tanganan Bapak Bupati Tangerang, dalam menjalankan kebijakan Bapak Bupati,” imbuhnya.

Saidi berharap, ini bisa di jadikan perhatian dan pembelajaran juga pengawasan, bagi penentu kebijakan di pucuk pimpinan, siapa pun dia.

Penulis : Ari/faiz/mp