Bupati Tangerang Pimpin Rapat Pematangan Persiapan Pilkades Serentak 2021

 Daerah, News, Politik

Tangerang kab, matapost

Demi kelancaran acara Pilkades serentak 2021 Pemerintah Kabupaten.Tangerang terus berbenah mempersiapkan pelaksanaan Pilkades yang akan digelar di 77 Desa.tersebut,

Bupati Tangerang H.Akmed Zaki Iskandar mengajak Danrem 052 Wijayakrama Kolonel Infanteri Rano Maxim Adolf Tilaar dan unsur Forkopimda membahas pelaksanaan Pilkades serentak pada tanggal 10 Oktober mendatang di Aula Darmawanita Pendopo Bupati Tangerang, Selasa, (28/09/21).

Dalam rapat tersebut Bupati Tangerang H.Akmed Zaki Iskandar mengatakan, “Saat ini kami masih terus melakukan koordinasi persiapan untuk pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa serentak nanti, dan , Alhamdulillah semua elemen sudah siap.

Tinggal nanti pelaksanaan tambahan seperti misalnya prioritas khusus untuk melaksanakaan vaksinasi di 77 Desa tersebut agar masyarakat yang melaksanakan Pemilihan suaranya sudah tervaksin minimal 70% dari pemilih suara,” tegasnya.

“Saya harapkan nanti di seluruh Desa yang melakukan Pilkades serentak seluruh warganya sudah tervaksin 70%,” ucapnya.

Terkait dengan tingkat kerawanan, memang ada di beberapa titik yang nantinya menjadi fokus bagi petugas keamanan dan personil di Kecamatan dan Desa masing – masing. Untuk itu semua harus siap ,sigap dan tanggap guna mengantisipasi segala kemungkinan yang akan terjadi,” terangnya

“Untuk 3 hari ke depan para Camat akan bekerja sama dengan Pejabat Kepala Desa dalam rangka mendata dan memverifikasi seluruh masyarakat baik yang sudah mendapatkan vaksin maupun yang belum mendapatkan vaksin.

Kemudian nanti dari data tersebut kita akan mengelar proses vaksinasi kepada masyarakat terutama di 77 Desa tadi,” ungkapnya.

Sementara itu Danrem 052 Wijayakrama Kolonel Infanteri, Rano Maxim Adolf Tilaar mengatakan pihaknya siap sedia melakukan pengamanan terkait pelaksanaan Pilkades serentak yang akan digelar pada tanggal 10 Oktober mendatang di 77 Desa dan pihaknya pun akan melakukan pengamanan ekstra apabila dibutuhkan dengan melakukan penambahan pasukan dari Kodam Jaya atau BKO,” tuturnya

“Kami akan mengirimkan pasukan minimal di 1 TPS ada 1 Anggota TNI yang melakukan pengamanan dan penjagaan, didampingi dengan Anggota Polri terlebih di lokasi-lokasi yang di anggap rawan,” pungkasnya

(Ari Ariyanto/henry/mp)

Author: 

Related Posts

Tinggalkan Balasan